12/11/2013

HIDUP SESUDAH MATI


Beriman kepada hidup sesudah mati adalah ajaran pokok agama Islam yang terakhir. Perkataan yang biasa digunakan oleh Qur'an untuk menyatakan hidup sesudah mati ialah al-Akhirat. Kata akhir adalah lawan dari kata awwal, artinya permulaan. Jadi kata akhir berarti kesudahan atau kemudian atau terakhir. Selain kata al-akhirat, digunakan pula kata yaumul-akhir artinya hari akhir (QS.2:8,62). Kadang-kadang digunakan pula kata darul-akhirah artinya tempat tinggal terakhir (QS.28:77; 29:64; 33:39); dan hanya sekali digunakan perkataan nasy'atul-akhirah, artinya hidup yang akan datang. Menurut ajaran Qur'an, mati itu bukan akhir hidup manusia; mati hanyalah satu pintu untuk memasuki hidup yang lebih tinggi, Qur'an mengatakan: "Tahukah kamu benih hidup yang kecil? Kamukah yang menciptakan itu, atau Kami yang menciptakan? Kami menentukan mati di antara kamu, dan tak seorangpun dapat menghalang-halangi Kami; agar Kami mengubah keadaan kamu dan menumbuhkan kamu menjadi sesuatu yang kamu tak tahu" (56:58-61). Dari benih hidup yang kecil (air mani), tumbuh menjadi manusia, dan ia tak kehilangan kepribadiannya sekalipun mengalami berbagai perubahan. Demikian pula dari manusia ini dijadikan manusia yang lebih tinggi dengan diubah sifat-sifatnya dan ditumbuhkan menjadi sesuatu yang sekarang tak dapat dibayangkan. Bahwa hidup sesudah mati itu bentuk hidup yang lebih tinggi, ini dijelaskan oleh Al-Qur'an sbb: "Lihatlah bagaimana Kami membuat sebagian mereka melebihi sebagian yang lain. Dan sesungguhnya Akhirat itu lebih besar derajatnya dan lebih besar kemuliaannya" (17:221). http://darkuti.com/ http://darkuti.blogspot.com/ http://wawan.arminanet.com http://www.asianbrain.com/letter.html/711543 http://UangDownLoad.com/42590 Hp.085268240487

No comments:

Post a Comment