11/07/2013

HUTANG DAN JAMINAN


Bismillahirrahmanirrahim, “Dan jika (orang yang meminjam) dalam keadaan yang sempit, hendaklah ia diberi penangguhan sampai (ia dalam) keadaan lapang. Dan jika kamu sedekahkan itu, ini lebih baik bagi kamu, jika kamu tahu” (QS.2:280). “Allah menghalalkan perdagangan dengan mengharamkan riba” (QS.2:275). Jabir meriwayatkan Rasulullah s.a.w. mengutuk pemakan riba serta orang yang membayar riba dan juru tulis yang menulis perjanjian serta kedua saksinya dan beliau bersabda: “Mereka semua sama saja” (Hr.Muslim-Misykat,12:4). Memberi pinjaman adalah suatu keadaan yang perlu bagi transaksi antar-manusia, dan Al-Qur’an mengatur hal tersebut. Setiap transaksi semacam itu harus ditulis, dan penulisannya harus didiktekan oleh orang yang meminjam. http://darkuti.com/ http://darkuti.blogspot.com/ http://wawan.arminanet.com http://www.asianbrain.com/letter.html/711543 http://UangDownLoad.com/42590

No comments:

Post a Comment